Isu soal Partai Demokrat bersama PKB dan Nasdem telah melabuhkan dukungan kepada pasangan Dadang Supriatna & Syahrul Gunawan mendapat respon dari salah satu tokoh muda yang ikut di penjaringan calon Bupati/wakil Bupati kabupaten Bandung, Asep Buchori Kurnia, alias AA Maung.
Asep menyangsikan kebenaran isu tersebut. Dia meyakini Partai Demokrat tidak akan ikut-ikutan mendukung pasangan tersebut untuk kemudian mencacati proses demokrasi internal dan menghianati aspirasi masyarakat Kabupaten Bandung.
Selain itu, Asep berpandangan jika Demokrat merupakan partai dengan basis pendukung yang besar di Kabupaten Bandung dan layak mengusung kandidat hasil seleksi internalnya.
"Jika hanya menjadi pendukung pada perhelatan Pilkada tahun depan di Kabupaten Bandung, maka sulit bagi Demokrat mempertanggungjawabkan pada publik tentang posisi penjaringan yang telah berlangsung cukup serius dan proses tidak mudah," katanya kepada redaksi RMOLJabar, Selasa (21/7).
"Demokrat akan kehilangan kepercayaan dari masyarakat yang berada di belakang para peserta penjaringan Bupati/Wakil Bupati yang telah mempercayakan aspirasinya pada partai ini,"lanjutnya.
Bagi Asep, pada dasarnya sah-sah saja partai Demokrat berkoalisi dengan partai manapun. Namun, menurut hematnya, pimpinan Demokrat harus yakin jika partainya kuat dan bisa jadi pemain utama di Pilkada, bukan sekedar partai pelengkap.
"Sudah tepat dan sepantasnya Demokrat melanjutkan kerjasama koalisi dengan PKS yang selama ini telah dibangun. Mengingat Gungun Gunawan merupakan tokoh yang memiliki ruang paling memungkinkan untuk mengalahkan tokoh kuat lain di Pilkada mendatang"
" Semoga saja ini hanya sebuah bagian dari political game untuk pada akhirnya menguatkan kembali pada penguatan koalisi PKS-Demokrat,"pungkasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved