Budaya kebaya telah dikenal sejak abad 15. Budaya kebaya merupakan warisan berharga yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari warga Jawa Barat.
Demikian disampaikan Atalia Praratya, istri mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, usai meberikan sambutannya dalam ajang Pemilihan Mojang dan Wanoja Kabaya Nasional di Gedung Majestic, Jalan Braga, Kota Bandung, Minggu (28/7).
Atalia menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan ajang. Ia berharap ajang ini menjadi momentum untuk memperkenalkan budaya kebaya lebih dalam kepada generasi muda.
"Kebaya tidak hanya sekadar pakaian tradisional, tetapi juga simbol identitas bangsa. Saat ini, kebaya sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari perempuan Jawa Barat dengan berbagai modifikasi yang membuatnya lebih modern dan nyaman," tambah sosok yang disebut-sebut kandidat unggulan di Pilwalkot Bandung 2024.
Ia menekankan pentingnya mengajarkan generasi muda tentang sejarah, makna, dan cara merawat kebaya. Selain itu, Atalia juga ingin kebaya dapat dikembangkan menjadi produk kreatif yang bernilai ekonomi tinggi.
"Saya sedang berupaya mendaftarkan kebaya sebagai warisan budaya dunia ke UNESCO. Ini adalah perjuangan yang tidak mudah karena beberapa negara ASEAN juga mengklaim kebaya sebagai bagian dari budaya mereka. Namun, kita harus terus berjuang agar warisan leluhur kita tidak diambil oleh negara lain," tegas Atalia.
Atalia secara khusus mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara acara Pemilihan Mojang dan Wanoja Kabaya Nasional. Ia berharap ajang ini dapat diselenggarakan secara rutin dan menjadi agenda budaya tahunan Jawa Barat.
© Copyright 2024, All Rights Reserved