Raihan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pangandaran per Januari-Mei 2022 mencapai Rp15 miliar. Capaian positif itu diraih dari sektor pajak dan retribusi pariwisata.
Hal tersebut dikatakan Wakil Bupati Pangandaran, Ujang Endin Indrawan dalam acara pembinaan dan pembagian Surat Keputusan (SK) untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Gedung Pusat Studi Diluar Kampus (PSDKU) Universitas Padjadjaran (Unpad) Pangandaran, Jumat (20/5).
"Selama lebaran seminggu, hampir Rp7 miliar. Pak Bupati begitu intens, dia terjun langsung mengatur lalu lintas, bahkan jadi tukang parkir juga dalam rangka mencari solusi kemacetan," tutur Ujang Endin.
Diceritakan Ujang, kemacetan cukup lama terjadi saat libur lebaran karena pengunjung Pantai Pangandaran padat. Bahkan, waktu tempuh kendaraan dari tol hingga hotel bisa memakan waktu 4 jam, dari biasanya hanya 15 menit dengan berjalan kaki.
"Kemarin macet luar biasa, tapi itu berkah. Justru kalau nggak macet kita susah, karena tidak ada orang. Kita harus bersyukur, mungkin nanti insyaallah ke depan Pangandaran bisa lebih maju lagi," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ujang juga menyampaikan harapannya untuk pembangunan Pangandaran ke depan. Terlebih, Presiden sudah mengeluarkan Perpres Nomor 17 Tahun 2024 tentang percepatan pembangunan Jabar Selatan dengan anggaran kurang lebih Rp140 triliun.
"Untuk Kabupaten Pangandaran sekitar Rp39 triliun, termasuk memperpanjang runway Bandara Nusawiru dan pembangunan tol yang pintu keluarnya di Kalipucang," pungkasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved