Pemkab Garut mewajibkan warga di lima kecamatan di Kabupaten Garut tinggal di rumah. Menyusul telah terkonfirmasi ada satu orang warga positif terjangkit virus corona baru atau covid-19.
Diungkapkan Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, lima kecamatan tersebut yakni Wanaraja, Karangpawitan, Pangatikan, Sucinaraja, dan Banyuresmi. Kelima wilayah itu, lanjutnya, secara geografis berdekatan dengan lokasi pasien positif corona.
"Kita akan lebih ketat lagi terutama di lima kecamatan. Jangan dulu keluar rumah. Paling utama perhatikan pasar," kata Helmi, Selasa (31/3).
Terkait pasar, Pemkab juga akan meliburkan Pasar Wanaraja selama dua sampai tiga hari karena dinilai bisa jadi episentrum penyebaran virus asal China itu.
"Dari lima kecamatan hampir semuanya belanja ke pasar itu (Wanaraja). Khawatir (pasar) jadi tempat penularan," ucap pria yang dulunya berprofesi sebagai dokter tersebut.
Menurut Helmi, penutupan dilakukan mulai tanggal 2 hingga 4 April. Selama diliburkan, kata Helmi, pasar disterilisasi dengan penyemprotan disinfektan.
"Selama penyemprotan itu tak boleh terbuka. Takut kena makanan kan bahaya. Makanya ditutup untuk putus mata rantai penyebaran. Mohon masyarakat paham ini," tutup Helmi.
© Copyright 2024, All Rights Reserved