DPRD Desak Pemkot Bandung Segera Selesaikan Lelang Pengelolaan GBLA

DPRD Kota Bandung mendesak Pemerintah Kota segera menuntaskan lelang pengelolaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sebelum aset Pemkot tersebut semakin rusak karena lama tak diurus.

"Harus segera diselesaikan masalah teknisnya, termasuk lelang ke pihak ketiga. Animo masyarakat saat ini sedang tinggi, kita ingin supaya GBLA bisa segera digunakan," kata Anggota Komisi D DPRD Kota Bandung Andri Rusmana dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Jumat (3/6).

Politisi PKS ini meminta Pemkot  serius mengurus persoalan administrasi agar kendala pemanfaatan GBLA tak berlarut-larut. Apalagi, kata Andri, stadion kebanggaan Bobotoh itu dibangun menggunakan dana APBD yang tak sedikit. 

"Yang harus jadi catatan, GBLA dibangun tidak dengan dana sedikit, itu dananya besar. Jadi harus ada keseriusan, prosesnya harus segera diselesaikan. Kalau bisa dikejar jangan menunggu," ungkapnya. 

"Ini jangan dibiarkan mengalir begitu saja, harus ada sikap tegas. Yang namanya aset, apalagi milik daerah, kalau tidak dipakai pasti akan rusak. Jadi harus segera diberesin semua persyaratannya," kata Andri menambahkan. 

Ia juga sempat menyinggung mengenai kasus korupsi Stadion GBLA. Baginya, kasus tersebut jangan sampai menjadi kendala untuk Pemkot dalam menyelesaikan lelang pemanfaatan GBLA ke depan. 

"Kehati-hatian memang harus, tapi jangan sampai mengganggu dan sampai berlarut-larut seperti sekarang. Pemkot harus mencoba menggandeng pihak terkait, kalau memang tidak bisa menyelesaikan persoalan ini sendiri. Jadi jangan karena alasan kehati-hatian, ini malah jadi lambat prosesnya," tutur Andri 

Mengenai lelang GBLA, secara pribadi, ia sepakat jika stadion ini bisa dikelola oleh Persib melalui PT Persib Bandung Bermartabat (PBB). Sebab menurut Andri, manajemen Persib akan lebih mengetahui aspek mana saja yang dibutuhkan untuk menunjang stadion tersebut. 

"Terkait siapa pihak ketiganya, kita bisa mengukur juga sekarang animo publik supaya Persib jadi pengelolanya. Tapi kan ada mekanisme sendiri, syukur-syukur pengelolaannya nanti bisa sama Persib. Kami tentu akan mendukung," ujarnya. 

Andri meminta Pemkot Bandung bisa segera menuntaskan masalah Stadion GBLA itu. Pasalnya, sudah banyak momen yang dilewatkan di stadion tersebut salah satunya gelaran Piala Dunia U-20 yang tak bisa menggunakan GBLA lantaran kondisi stadion yang masih perlu diperbaiki dan proses lelang pengelolaan yang tak kunjung berakhir. 

"Ini jangan mengalir begitu saja, harus ada sikap tegas dari pemkot, kalau enggak pasti akan terus ada keterlambatan. Pemkot intinya harus merasa memiliki kepentingan di GBLA, tahapannya mau sampe kapan karena kita ingin GBLA bisa segera dipakai dan secara aturan tidak ada yang dilanggar," pungkasnya.