Gencarkan Vaksinasi Anak, Pemkot Bandung Targetkan Rampung Akhir Januari

Pemerintah Kota Bandung menargetkan 223.730 anak usia 6-11 tahun mendapat suntikan vaksin Covid-19. Selain langkah membentuk herd immunity, vaksinasi anak juga ditujukan untuk membuka kesempatan membuka Pembelajaran Tatap Muka 100 persen.

Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan, proses vaksinasi anak berjalan dengan cepat. Sejak dimulai 16 Desember 2021, vaksinasi anak telah menyentuh angka 43 persen.

"Cepet ya, karena udah 43 persen sekitar 96 ribu, karena ini jadi satu persyaratan mereka bisa PTM," kata Yana usai meninjau vaksinasi massal yang bekerja sama dengan Masyarakat Tionghoa Peduli, di SD Bintang Mulia Mekarwangi, Jl. Raden Rangga Kencana, Kota Bandung, Jumat (14/1).

Yana mengungkapkan pihaknya terus berupa melakukan akselerasi vaksinasi anak di Kota Bandung. Pihaknya vaksinasi anak dapat dituntaskan di akhir bulan ini.

"Target 223 ribu, mudah-mudahan sebulan selesai, kita vaksinasi masif terus dilakukan mudah-mudahan segera tercapai target," ungkapnya.

Sejauh ini, tambah Yana, vaksinasi anak usia 6-11 tahun berjalan lancar. Tak ditemukan adanya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) pada vaksinasi tersebut.

"Kipi alhamduluah tidak ada, kendala cuma ada yang takut, orang tua tidak boleh, nangis, wajar anak kecil," tandasnya.

Di tempat yang sama, Koordinator II Masyarakat Tionghoa Peduli, Dr Djoni Toat mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk turut andil dalam membantu pemerintah mengakselarasi vaksinasi Covid-19 di Kota Bandung. Pada kegiatan kali ini, setidak lebih dari seribu orang yang masuk kategori anak dan umum telah berhasil disuntikkan vaksin.

"Kemarin dari 1.500 sasaran yang tervaksin 1.200 lebih, hari hari sasaran kita tidak hanya anak-anak tapi juga dewasa kurang lebih 1.000," kata Toat.

Selain vaksinasi reguler, lanjut Toat, pihaknya juga dipercaya untuk menggelar vaksinasi Booster. 

"Jam 1 siang dipercayakan untuk uji coba untuk vaksin Booster dosis tiga, jumlahnya tidak banyak, karena treatment nya beda, kita akan uji coba 100 dulu, di kalangan kita sendiri, yang diutamakan Lansia," lanjut Toat.

"Kebanyakan yang bertanya kepada kami, untuk vaksinasi dosis tiga, mudah-mudahan dalam waktu dekat kita bisa bantu percepatan pemerintah vaksinasi dosis tiga di Kota Bandung," tandasnya.