RMOLJabar. Sejumlah layanan dan fasilitas umum dibangun PT. Jasa Marga (Persero) Tbk dalam rangka optimalisasi service di ruas tol Jawa Barat. Penambahan layanan ini seperti yang sudah dilakukan di ruas-ruas jalan tol Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Begitu disampaikan Corporate Communication Department Head
PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Irra Susiyanti dalam keterangan tertulis kepada awak media, Rabu (29/5).
Menurut Irra, penambahan layanan dilakukan untuk menambah kenyamanan pemudik yang memang bepergian dengan tujuan ke berbagai wilayah di Jawa Barat maupun yang singgah di rest area sebelum melanjutkan perjalanan ke Jawa Tengah atau Jawa Timur.
Dalam diskusi di Kantor Jasa Marga Cabang Palikanci, Selasa (28/05), Deputy General Manager HR & General Affair Jasa Marga Cabang Palikanci Zakaria menjabarkan, pihaknya memprediksi puncak arus mudik tahun ini melalui Gerbang Tol (GT) Palimanan Utama terjadi pada H-5 dengan jumlah 80.912 kendaraan.
"Angka ini naik sekitar 12% dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni 72.243 kendaraan atau naik sebesar 455% dibandingkan lalu lintas harian rata-rata (LHR) yang tercatat 14.282 kendaraan," kutip Irra ungkapan Deputy General Manager HR & General Affair Jasa Marga Cabang Palikanci Zakaria.
Tak hanya itu, kata Irra, Zakaria juga menyebutkan ada sejumlah lokasi yang rawan kepadatan saat arus mudik Lebaran 2019 di Jalan Tol Palikanci. Lokasi-lokasi tersebut adalah Off Ramp GT Ciperna Barat, On Ramp GT Palimanan 3, dan Off Ramp GT Kanci.
"Untuk mengantisipasi kepadatan pada lokasi-lokasi tersebut, Cabang Palikanci telah menambah kapasitas transaksi pada GT dimaksud dengan menambah gardu transaksi serta menyiapkan mobile reader," jelasnya
Masih kaitan dengan arus mudik, jelas Irra, Zakaria memperkirakan kepadatan juga berpotensi terjadi di Tempat Istirahat & Pelayanan (TIP) atau Rest Area 207 A yang mengarah ke Brebes. Kerap dipadati pemudik, Jasa Marga Cabang Palikanci telah berupaya meningkatkan layanan guna menambah kenyamanan para pemudik yang singgah dan sekaligus mencegah kepadatan yang berimbas ke main road.
"Yaitu antara lain menambah petugas pengatur lalin, rambu-rambu petunjuk arah di dalam rest area dan petugas kebersihan," sebutnya.
Selain itu, Jasa Marga Cabang Palikanci juga menyediakan tambahan rest area berupa TI Sementara di area Kantor Cabang Palikanci KM 204 Jalan Tol Palikanci. Untuk mengakses TI Sementara ini, pengguna jalan dapat keluar melalui GT Ciperna Timur KM 204 Jalan Tol Palikanci.
"Lokasi Kantor Cabang Palikanci hanya berjarak sekitar 400 meter dari GT tersebut. TI Sementara ini dapat digunakan pada periode arus mudik maupun arus balik. Fasilitas yang disediakan sangat memadai, seperti masjid, toilet, SPBU serta rumah makan yang lokasinya sangat dekat dengan Kantor Cabang Jasa Marga Palikanci," tambah Irra.
Masih mengutip ungkapan Zakaria, Irra mengatakan terkait penerapan one way pada tanggal 30-2 Juni 2019 untuk arus mudik, Jasa Marga Cabang Palikanci telah menyiapkan sejumlah rambu atau petunjuk arah, seperti rambu one way yang mengarah ke rest area atau ke kota-kota tertentu berikut nama exit tol gerbang tolnya.
"Kerap kali dari tahun-tahun sebelumnya, rest area kami dipenuhi oleh para pemudik. Kami optimis dengan adanya one way, pelayanan kami akan menjadi lebih baik," ujarnya.
Dalam diskusi di Kantor Jasa Marga Cabang Palikanci, Selasa (28/05) lalu juga menghadirkan pengamat tata kota Yayat Supriatna. Saat itu, kata Irra, Yayat Supriatna mengemukakan Rest Area 207 A yang berlokasi di Cirebon memang seakan-akan menjadi 'primadona'. Yayat tak menampik berpotensi terjadi bottleneck.
"Karena biasanya, orang ke rest area tidak hanya untuk satu keperluan, misalnya isi bensin. Terlebih Rest Area ini (207 A-red) adalah rest area favorit. Selain itu, ada kemungkinan rest area ini akan bertambah padat menjelang berbuka puasa. Jadi, saran saya perlu adanya penambahan petugas," tulis ulang Irra ungkapan Yayat.
Faktor keselamatan pun tak luput dari perhatian Jasa Marga Cabang Palikanci. Terkait hal ini, Jasa Marga Cabang Palikanci antara lain berencana memasang sarana keselamatan jalan, seperti flashing light dan rambu peringatan hati-hati, pada lokasi black spot. [jar]
© Copyright 2024, All Rights Reserved