Ketua IDI Jabar Prihatin Adanya Aksi Bullying di Dunia Pendidikan Kedokteran

Ketua IDI Jabar 2017-2024 sekaligus Ketua Dewan Pertimbangan IDI Jabar Eka Mulyana, menyayangkan dengan adanya aksi bullying yang terjadi di dunia pendidikan kedokteran pada akhir-akhir ini. 

Menurutnya, hal tersebut sudah bertentangan dengan proses pendidikan di dunia kedokteran. 

"Kami menyatakan keprihatinan yang mendalam menentang setiap bullying atau perundungan yang tidak ada kaitannya dengan proses pendidikan di dunia kedokteran," katanya, Rabu (21/08).

Ia pun menjelaskan bahwa, perilaku bullying itu sudah keluar dari kode etik kedokteran indonesia (kodeki) hingga sumpah dokter. 

"Peraturan yang berlaku juga bertentangan dengan sumpah dokter," jelasnya

Dirinya berharap pada semua pihak agar dapat mencari solusi atas persoalan tersebut. Sehingga hal serupa tidak terjadi lagi. Sehingga pendidikan kedokteran di tanah air berjalan baik. 

"Kami berharap semua pihak dapat duduk bersama baik jajaran kemenkes, kemendikbud iti, baik organisasi profesi, termasuk perhimpunan  dokter spesialis dapat duduk  bersama agar ada solusi terbaik sehingga kasus perundungan di dunia kedokteran dapat dihilangkan," harapnya.