RMOLJabar. Universitas Padjajaran (Unpad), meminta kepada masyarakat untuk tidak gegabah menyimpulkan, terkait meninggalnya salah satu mahasiswa berinisial AH (22), yang berkuliah di Program Studi Ilmu Peternakan Fakultas Peternakan (Fapet).
AH ditemukan meninggal dunia, Jumat (8/3) pukul 15.30 WIB di sebuah rumah kontrakan di Dusun Mekar Asih RT 04/RW 13, Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
Sampai saat ini, pihak universitas belum mendapatkan informasi lengkap dari berbagai pihak. Atas kejadian itu, pihaknya menyerahkan semua pada hasil penyelidikan dari pihak kepolisian. Sampai saat ini pihak kepolisian masih terus menyelidiki dan mengumpulkan informasi terkait meninggalnya AH.
"Kami mengimbau agar berbagai pihak tidak menyampaikan dugaan serta opini pribadi terkait meninggalnya AH sebelum ada informasi lengkap dari kepolisian secara resmi," kata Kepala Kantor Komunikasi Publik (KKP) Unpad, Syauqy Lukman, dalam keterangan yang diterima Kantor Berita RMOLJabar, Sabtu (9/3).
Syauqy menilai, sosok AH merupakan mahasiswa yang mempunyai rekam jejak akademik yang sangat bagus.
"Berdasarkan data akademik yang diperoleh dari Direktorat Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, almarhum memiliki rekam jejak akademik yang sangat baik, termasuk dalam kriteria unggul," tegasnya. [yud]
© Copyright 2024, All Rights Reserved