Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus menggenjot vaksinasi Covid-19 untuk pelajar. Salah satunya, ke siswa tingkat SMA/SMK di wilayah Bandung Raya.
Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Jabar Wilayah VII Kota Bandung dan Cimahi, Arief Subakty mengatakan, jumlah pelajar tingkat SMA/SMK di wilayah Bandung dan Cimahi yang mendapat vaksin baik dosis pertama dan kedua terus meningkat.
"Jumlah pelajar tingkat SMA di Bandung dan Cimahi yang sudah mendapat vaksin Covid-19 mencapai sekitar 64 persen untuk SMA dan 70 persen untuk SMK dan SLB 80 persen," ucap Arief, saat ditemui disela-sela kegiatan Program Vaksinasi Covid-19 bagi siswa/siswi pelajar SMU se-Jawa Barat di SMKN 3 Kota Bandung, yang dilaksanakan oleh PT CIMB Niaga Auto Finance (CIMB Niaga Finance), Selasa (28/9).
Arief mengatakan, yang menjadi tantangan atau kendala vaksinasi Covid-19 bagi pelajar sekarang ialah terkait kendala SDM atau tenaga kesehatan seperti vaksinator yang harus ditambah agar target percepatan vaksinasi bisa terpenuhi.
"Kalau dulu siswa takut untuk divaksin tapi kalau sekarang mereka antusias. Jadi minat tinggi tapi petugas kesehatannya terbatas. Jadi lebih ke tenaga kesehatannya kalau sekarang," katanya.
Kegiatan vaksinasi tersebut merupakan hasil kolaborasi CIMB Niaga Finance, Jabar Bergerak dan Rumah Sakit TNI Angkatan Udara Lanud Sulaiman, dan SMK Negeri 3 Bandung dalam rangka mendukung program pemerintah dalam percepatan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.
Serta didukung oleh Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek RI), Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
Sementara itu, Presiden Direktur CIMB Niaga Finance, Ristiawan Suherman mengatakan, program vaksinasi ini diharapkan dapat memaksimalkan perlindungan pelajar dari paparan Covid-19 sekaligus memberikan rasa aman bagi pelajar dalam mengikuti PTM terbatas.
"Program Vaksinasi Covid-19 untuk pelajar ini selain dapat mendukung pembentukan kekebalan kelompok (herd immunity), juga sebagai perlindungan generasi muda penerus bangsa. Sehingga pendidikan dapat bangkit serta dapat mewujudkan merdeka belajar," katanya.
Menurutnya, menyiapkan kondisi yang kondusif seperti sebelumnya merupakan tugas kita bersama.
"Tentu saja dengan tetap mengadaptasi kebiasaan-kebiasaan baru disertai prinsip kehati-hatian untuk proteksi kesehatan," imbuhnya.
Setelah sebelumnya sukses menyelenggarakan vaksinasi masal di Jakarta dan Bandung pada awal Agustus dan September lalu, kegiatan vaksinasi khusus untuk pelajar di Kota Bandung ini menargetkan sebanyak 2.000 pelajar.
Rangkaian program vaksinasi Covid-19 tahap selanjutnya akan dilaksanakan di beberapa kota besar lainnya dimana kantor cabang CIMB Niaga Finance beroperasi.
Rentang usia peserta dalam vaksinasi CIMB Niaga Finance ini adalah anak-anak berusia minimal 12 tahun.
Adapun jenis vaksin yang digunakan adalah Sinovac. Setiap peserta yang terdaftar akan memperoleh vaksinasi yang terbagi dalam sejumlah jadwal yang ditentukan, yaitu mulai pukul 08.00 pagi.
Pelajar yang hendak berpartisipasi harus terlebih dulu mendaftar secara daring dani memperoleh jadwal vaksinasi sesuai waktu yang ditentukan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved