RMOLJabar. Masyarakat akan mendapatkan banyak manfaat ketika menggunakan KAI Access. Tak hanya memudahkan, melainkan juga efisiensi waktu, tenaga dan biaya.
"Itu manfaatnya banyak. Para pengguna jasa KA tidak perlu datang ke stasiun, cukup dengan Handphone nya aja dapat membeli (tiket) dengan cepat, mengurangi energi, waktu dan biaya," kata Vice Presiden (VP) DAOP 3 Cirebon, Tamsil Nurhamedi di sela kegiatan Festival Ngopi Bareng KAI #3 di Stasiun Kejaksan Kota Cirebon, Senin (11/3).
Dalam Festival yang bertajuk 'Ngopi Bareng KAI #3-Enjoy Your Journey With Indonesian Coffee' itu, DAOP 3 Cirebon turut memeriahkan dengan menyediakan 2.500 cup kopi.
"Ngopi Bareng KAI ini yang ketiga setelah sukses yang pertama dan kedua, mendapat sambutan dan apresiasi dari masyarakat, komunitas maupun dari para pengguna Kereta Api sendiri," ujarnya.
Dia berharap, dengan dukungan semua elemen masyarakat, tujuan utama dari Festival Ngopi Bareng yaitu untuk memasyarakatkan Kopi Lokal Nusantara dan me-nusantarakan kopi lokal, dapat tercapai.
"Selain untuk mengedukasi dan memasyarakatkan kopi nusantara kepada seluruh masyarakat dan pengguna KA, KAI juga bertujuan untuk meningkatkan pelayan kepada penumpang, termasuk mensosialisasikan KAI Access," ujarnya.
Festival Ngopi Bareng KAI #3 sendiri dilaksanakan secara serentak selama 2 hari di 15 Kota, 17 Stasiun, baik pulau Jawa maupun Sumatera. Kegiatan ini melibatkan sekitar 200 barista lokal profesional.
"Besok ada closhing ceremony-nya jam 7 malam," pungkasnya.
Sementara itu, Manajer Humas DAOP 3 Cirebon, Kuswardjodjo menambahkan, berkaitan dengan masa angkutan lebaran yang sedianya telah dibuatkan jadwal penjualan tiket, angkutan lebaran dari H-10 sampai dengan H+10 untuk saat ini dari pemberangkatan di DAOP 3 Cirebon terbilang tersedia cukup banyak tiket.
Masih banyaknya tiket yang tersedia, jelas Kuswardjodjo, disebabkan karena Cirebon berada di tengah-tengah tempat tujuan para penumpang di arus masa lebaran.
"Jadi DAOP 3 Cirebon lebih banyak sebagai tujuan arus mudik," kata Kuswardjodjo.
Meski ketersediaan tiket di arus mudik lebaran masih tersedia banyak, lanjut dia, tiket di masa arus balik lebaran justru lebih banyak terjual lebih dahulu.
"Tapi untuk arus balik, H2+1 dan H2+2 itu sebagian besar sudah terjual," demikian Kuswardjodjo. [gan]
© Copyright 2024, All Rights Reserved