Ada alasan lain yang lebih meyakinkan dari usulan Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait minuman berpemanis dikenai cukai. Kenyataannya diduga uang negara memang tidak ada sehingga butuh pungutan dari rakyat.
Begitu tanggapan Ketua DPP Partai Gerindra Iwan Sumule soal usulan Sri Mulyani saat rapat di Komisi XI DPR. Saat itu, Sri menyebut alasannya adalah minuman manis bisa membuat diabetes rakyat Indonesia.
"Segala macam dipajak Menkeu Sri Mulyani tanda tak ada uang. Salah kelola uang,” tegasnya seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (20/1).
Salah kelola uang yang dimaksud adalah tentang pengeluaran negara yang lebih besar dari pendapatan, nilai impor yang lebih besar dari ekspor, juga tentang devisa dan APBN yang defisit.
Maka tak ayal, sambung Iwan Sumule, janji kampanye Joko Widodo-Maruf Amien soal Kartu Pra Kerja sempat membuat Sri Mulyani curhat di forum Bank Dunia.
"Janji kampanye Jokowi jadi alasan, bikin mules pula. Jadi pertahankan Sri Mulyani itu suatu kedunguan. Iya nggak sih?” tanyanya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved