Setelah resmi mendaftar dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, sejumlah Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon mengklaim telah mendapat dukungan dari beberapa tokoh sentral yang berpengaruh di masyarakat.
Salah satu nama yang mencuat adalah Sri Budiharjo Hermawan (SBH), yang dikenal memiliki basis massa militan serta mendirikan beberapa forum berpengaruh di Cirebon.
SBH dianggap sebagai figur kunci dalam pergerakan politik lokal, karena forum-forum yang ia dirikan seringkali diikuti oleh massa loyal yang siap mendukung arahannya dalam ajang politik.
Namun, pengamat politik Sutan Aji Nugraha menilai, meski dukungan dari tokoh sentral seperti SBH dapat meningkatkan elektabilitas para calon, masih terlalu dini untuk menganggap hal tersebut sebagai dukungan penuh.
"Dukungan dari tokoh-tokoh sentral seperti SBH wajar diklaim oleh calon, karena tokoh-tokoh tersebut bisa memobilisasi suara pemilih. Biasanya, massa yang berada di bawah naungan forum-forum yang didirikan tokoh akan mengikuti instruksi untuk mendukung siapa di Pilkada," ujar Sutan Aji.
Namun, ia juga menekankan bahwa hingga saat ini, SBH belum menyatakan dukungan resminya secara penuh.
"Saya melihat ini lebih sebagai bentuk silaturahmi politik, belum merupakan dukungan penuh, karena belum ada deklarasi resmi," tambahnya.
Pernyataan ini menimbulkan spekulasi lebih lanjut mengenai arah politik SBH di Pilkada Cirebon, dan siapa yang pada akhirnya akan mendapatkan dukungan penuh dari massa yang ada di bawah pengaruhnya.
"SBH sebagai politisi yang memiliki interpretasi luas maka seharusnya para Cakada mengarahkannya untuk deklarasi, yakni Paslon Cakada hadir semua sehingga ada kejelasan politik SBH dan anasir-anasirnya," tutup Sutan Aji.
Masyarakat dan para pendukung pun kini menanti langkah SBH selanjutnya dalam percaturan politik di kota tersebut.
© Copyright 2024, All Rights Reserved