Pemerintah Kabupaten Cirebon akan memprioritaskan pelayanan vaksinasi Covid-19 bagi 135 desa di wilayah itu yang akan menggelar Pemilihan Kuwu (Pilwu) atau pemilihan kepala desa pada November mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Eni Suhaeni saat melakukan monitoring pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Desa Wilulang, Kecamatan Susukan Lebak, Kabupaten Cirebon, Senin (4/10).
"Kalau Pilwu di 135 desa memang kita prioritaskan untuk dilakukan vaksinasi. Sasarannya kurang lebih 838 ribu," kata Eni.
"Kita juga ada surat edaran dari Pak Bupati bahwa prioritas untuk pelayanan vaksinasi adalah di 135 desa yang akan menggelar Pilwu," lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, Eni juga menjelaskan terkait Kabupaten Cirebon yang saat ini berada di Level 3 dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Menurut Eni, agar bisa turun ke level 2, maka capaian target vaksinasi di Kabupaten Cirebon harus sudah mencapai 50 persen.
"Secara keseluruhan, untuk dosis satu kita sudah 22 persen. Tentunya untuk menurunkan level, kita masih jauh. Itu lah kenapa Kabupaten Cirebon masih ada di level 3," ungkap Eni.
"Kalau lihat kasus Covid-19 sebenarnya sudah turun. Tetapi ada syarat, kalau mau turun ke level 2, Kabupaten Cirebon sasaran vaksinasi dosis pertamanya harus sudah 50 persen. Kemudian lansianya juga harus sudah 40 persen, sementara kita baru 11 persen," imbuhnya.
Eni mengatakan, adapun yang menjadi salah satu kendala belum tercapainya target vaksinasi di Kabupaten Cirebon agar bisa turun level, yakni karena minimnya jumlah dosis vaksin yang didistribusikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Sebenarnya distribusinya lancar, tapi mungkin volumenya yang harus ditambah," demikian Eni.
© Copyright 2024, All Rights Reserved