Sejumlah infrastruktur pendukung disiapkan Pemkab di RSUD Karawang dan seluruh Puskesmas sebagai langkah kesiapsiagaan menangani virus Corona. Nantinya, masyarakat yang terindikasi Covid-19 akan ditangani secara khusus.
"Prosedur khusus untuk pasien dalam pengawasan (terindikasi corona) diberlakukan sejak dari Puskesmas. Semua harus siap menangani sesuai Protap," ujar Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, di RSUD Karawang, Jumat (06/03).
Untuk memantapkan penanganan, ujar Cellica, RSUD Karawang telah melakukan simulasi dalam menangani pasien terindikasi Corona. Dalam simulasi tersebut, pasien yang diduga terinfeksi akan dipisahkan sejak berangkat, dan dikenakan masker.
"Sedangkan dokter, perawat, termasuk sopir ambulance yang mengantar pasien ke RSUD dilengkapi alat pelindung. Pakaian khusus ini terbuat dari bahan mirip parasit, tujuannya melindungi dokter, perawat dan sopir supaya tidak ikut terjangkit," jelasnya.
Lebih lanjut, Cellica menerangkan, saat tiba di RSUD pasien akan dimasukkan melalui jalur khusus. Selain itu, sopir dan dokter akan didekontaminasi atau dibersihkan menggunakan cairan khusus.
Kemudian, pasien tersebut akan ditempatkan di ruang isolasi khusus guna mendapatkan serangkaian cek termasuk Rontgen Thorax. "Kita juga akan terus koordinasi dengan Tim Corona Jabar," tuturnya.
Selain itu, tuturnya, Satgas Waspada Corona yang telah dibentuk pihaknya siap bertindak dengan cepat dan efektif. Satgas juga akan memonitor seluruh informasi di masyarakat. "Kita waspada, tapi kami mengimbau warga tidak panik," ujarnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved