Pemerintah Kota Cirebon telah menetapkan sejumlah rencana program prioritas yang akan direalisasikan pada tahun 2022.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Cirebon, Iing Daiman menjelaskan, program tersebut dibagi dalam beberapa sektor.
“Program kerja ini mengacu pada visi misi Pemda Kota Cirebon 2018-2023,” ungkap Iing, Senin (31/1).
Pada sektor infrastruktur, Iing mengatakan, direncanakan ada program peningkatan jalan, drainase dan trotoar untuk Jalan Siliwangi, Jalan Kartini, dan Jalan Tuparev dari lampu merah Gunungsari sampai perbatasan Kota/Kabupaten Cirebon.
“Selain itu ada pembangunan (replika) Pedati Gede di kawasan BAT. Sedangkan beberapa pembangunan yang harus selesai di tahun 2022, seperti Taman Kebumen, gedung pelayanan Disdukcapil dan beberapa kantor kelurahan,” jelasnya.
Sementara pada sektor kesehatan, menurut Iing, Pemda Kota Cirebon masih fokus pada penanganan Covid-19. Kemudian memastikan program Universal Health Coverage (UHC) BPJS Kesehatan bisa berjalan optimal.
“Layanan ini bentuk komitmen kita kepada warga agar kesehatan mereka terjamin,” ujarnya.
Pada tahun ini juga, sambung Iing, Pemda Kota Cirebon bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) untuk pengembangan UMKM.
“Ini juga penting dilakukan sebagai tanggungjawab pemda untuk membantu sektor ekonomi masyarakat,” jelasnya.
Iing mengakui, saat ini anggaran belanja dalam APBD Kota Cirebon terbatas, sehingga tetap membutuhkan uluran tangan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pusat.
"Sejauh ini sebagian besar masih menunggu konfirmasi kepastian terkait program apa saja yang didapatkan dari Pemprov Jabar dan pusat. Meski ada beberapa yang sudah terkonfirmasi," demikian Iing.
© Copyright 2024, All Rights Reserved