Santri Asal Bandung Barat Kehabisan Ongkos Pulang, Ditolong Polisi di Tasikmalaya

Polsek Indihiang Polres Tasikmalaya Kota mengamankan seorang anak berusia 12 tahun berinisial MF yang kehabisan biaya perjalanan di wilayah Indihiang pada Jumat siang (19/7).

MF yang berasal dari Kabupaten Bandung Barat ini datang ke Mapolsek Indihiang untuk meminta Surat Pengantar Perjalanan pulang setelah turun dari bus di salah satu PO Bus Kota Tasikmalaya.

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Joko Sulistiono, melalui Kapolsek Indihiang, Kompol Iwan, menjelaskan bahwa MF datang sendirian ke Polsek Indihiang saat sedang ada anggota piket dan meminta bantuan untuk pulang ke rumahnya di Kabupaten Bandung Barat.

"Anak tersebut datang sendirian dan mengatakan ingin pulang ke rumahnya di Kabupaten Bandung Barat," kata Kompol H. Iwan kepada wartawan.

Lebih lanjut, Kompol Iwan menambahkan bahwa MF mengaku sebagai santri di salah satu Pondok Pesantren di Kabupaten Tasikmalaya.

"Dia naik angkutan umum dari pondok pesantren ke Bandung. Dia turun di salah satu PO Bus di Kota Tasikmalaya karena tidak memiliki biaya untuk pulang, dan berjalan kaki hingga akhirnya tiba di Polsek Indihiang," ungkap Kapolsek.

Petugas kepolisian kemudian segera menghubungi keluarga MF melalui Polsek Cililin Polres Cimahi. Pada hari itu juga, orang tua MF bersama keluarganya datang menjemputnya di Polsek Indihiang.

"Anak tersebut telah dibawa pulang oleh orang tuanya ke Bandung. Mereka datang menjemput di Polsek Indihiang," jelasnya.

Ali Rohman, ayah dari MF, mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian Polsek Indihiang atas bantuan dan informasi yang diberikan kepada keluarganya.

"Kami berterima kasih kepada Kapolsek dan anggota yang telah memberikan informasi sehingga kami dapat menjemput anak kami," ucap Ali Rohman.

Ali Rohman juga menyatakan bahwa anaknya mendapat pelayanan yang baik di kantor polisi tersebut.

"Anak kami juga diberi makan dan menerima pelayanan yang baik dari anggota yang bertugas di kantor polisi," tambahnya.