Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, kabar duka menyelimuti keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) dan insan pers Indonesia. Mantan Asisten Redaktur (Asred) Kantor Berita Politik RMOL, Angga Ulung Tranggana, atau yang akrab disapa Cak Ulung, telah menghembuskan nafas terakhirnya pada hari ini, Sabtu (11/5) pukul 09.30 WIB di RSUD Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Cak Ulung, yang dikenal sebagai aktivis NU dan jurnalis yang kritis, cerdas, dan memiliki jiwa sosial tinggi, mengembuskan nafas terakhirnya setelah beberapa hari mengalami koma pasca operasi pembuluh darah pecah.
Semasa hidupnya, Cak Ulung aktif di NU Kabupaten Bogor sebagai Wakil Ketua Lembaga Ta'lim Wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTN NU) dan Penasihat NU Bogor Raya. Selain itu, beliau juga pernah mengabdikan diri sebagai Asisten Redaktur (Asred) di Kantor Berita Politik RMOL.
Di luar kiprahnya di NU dan jurnalistik, Cak Ulung juga dikenal sebagai aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Sosoknya yang kritis dan memiliki kepedulian tinggi terhadap sosial menjadikannya panutan bagi banyak orang.
Cak Ulung meninggalkan dua orang anak dan akan dimakamkan di kampung halamannya di Desa Tanggul Wetan, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Rombongan jenazah diberangkatkan melalui jalur darat pada pukul 14.30 WIB dari rumah duka di Perumahan Graha Selaras, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Kepergian Cak Ulung merupakan kehilangan besar bagi keluarga, NU, dan dunia pers Indonesia. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah beliau dan mengampuni segala dosanya. Selamat jalan, Cak Ulung. Jasa dan pengabdianmu akan selalu dikenang.
© Copyright 2024, All Rights Reserved