Kampung Lebak Kantin, Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, longsor pada Minggu (24/3) malam. Dalam peristiwa itu, dilaporkan ada dua orang warga tertimbun reruntuhan material longsor, yakni Titin (65) dan Subarjatin (52), yang tinggal bersebelahan.
Keduanya berhasil dievakuasi di waktu yang berbeda, yaitu pukul 23.30 WIB atas nama Titin dan pukul 03.19 WIB atas nama Subarjatin. Namun nahas, nyawa keduanya tidak tertolong dan ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Hidayatulloh mengungkapkan, bencana longsor di kampung Lebak Kantin itu karena curah hujan yang terjadi di Kota Bogor pada Minggu sore hingga malam begitu tinggi.
“Untuk longsor ada tiga TKP termasuk di Lebak Kantin ini. Di sini (Lebak Kantin Sempur) ada dua orang tertimbun dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” kata Hidayatulloh, Senin (25/3).
Mantan Kabag Pem Setda Kota Bogor itu menuturkan, selain Lebak Kantin Sempur peristiwa longsor juga terjadi di beberapa titik dan pihaknya mencatat ada sebanyak 11 kejadian yang tersebar di sejumlah wilayah di Kota Bogor.
"Totalnya ada 18 kejadian, di antaranya satu kejadian pohon tumbang, 2 bangunan roboh, 4 banjir dan terbanyak tanah longsor mencapai 11 kejadian," jelasnya.
Adanya korban bencana alam, maka pihaknya meminta kepada warga, khususnya yang tinggal di lokasi rawan bencana untuk waspada dan hati-hatinya, karena curah hujan di Kota Bogor saat ini masih cukup tinggi.
"Tentu kami tidak bosan-bosan untuk mengimbau kepada masyarakat, terlebih yang tinggalnya di area rawan bencana untuk segera mengevakuasi diri sejak dini ke tempat-tempat yang lebih aman," tandasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved