Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini masih menunggu proses pemulangan warga Jabar yang dikarantina di Natuna Kepulauan Riau akibat adanya penyebaran corona virus atau Covid19.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, ada 9 warga Jabar yang ikut dievakuasi oleh pemerintah Indonesia dari Tiongkok bersama 221 Warga Negara Indonesia (WNI) lainnya.
"Kita masih menunggu. Sembilan orang warga Jabar mayoritas pelajaran atau mahasiswa yang dikarantina di Natuna, kabar terakhir negatif terjangkit corona virus," ucap Emil, sapaan akrabnya, di RSHS Bandung, Rabu (12/2).
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, Berli Hamdani mengatakan, pihaknya tidak akan melakukan karantina kembali, jika warga Jabar sudah bisa dipulangkan.
Sebab menurutnya, apabila masyarakat sudah melewati masa proses karantina selama 14 hari dari masa inkubasi, berarti sudah dinyatakan terbebas dari virus Corona.
"Mereka sudah dilakukan karantina artinya dia sama sekali tidak ada kontak dengan pihak luar, hanya kontak dengan petugas. Insya Allah mereka dinyatakan negatif dan bebas untuk berinteraksi dengan masyarakat," jelasnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak perlu kawatir dengan dipulangkan warga Jabar dari Natuna ke kota/kabupaten.
© Copyright 2024, All Rights Reserved