Penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di Indonesia diprediksi masih akan terus ada di tahun 2023, termasuk di Jawa Barat. Sehingga, penanganan dan pengendalian perlu terus dilakukan guna menekan kasus PMK.
Plh. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Taufik Budi Santoso mengatakan, pengendalian PMK di Jawa Barat tahun 2022 menunjukkan hasil yang baik. Meski begitu, pengendalian PMK melalui vaksinasi masih harus tetap dilaksanakan.
"Menyasar kepada hewan rentan yang belum tervaksin atau sebagai vaksinasi lanjutan untuk membentuk kekebalan kelompok,” ucap Taufik baru-baru ini.
Berdasarkan data realisasi vaksinasi Nasional di Siaga PMK per tanggal 27 Januari 2023, untuk Jabar dari jumlah distribusi vaksin PMK sebanyak 932.100 dosis telah realisasi vaksin sebanyak 700.410 dosis atau 75,14 persen.
Mengacu pada data tersebut, dia menargetkan, sebanyak 886.890 dosis vaksinasi akan direalisasikan di tahun 2023 ini.
“Jabar dikenal sebagai lumbung ternak nasional dan kaya dengan keragaman hewan ternaknya sebagai sumber penopang ekonomi masyarakat. Maka fokusnya pengobatan dan vaksinasi untuk memperkuat kembali kestabilan perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala DKPP Jabar Mohammad Arifin Soedjayana menuturkan, di wilayah Jabar, Pemda telah melaksanakan penandaan/pemasangan eartag pada 258.352 ekor hewan ternak.
“Untuk target penandaan tahun 2023 di Provinsi Jabar sebanyak 338.372 ekor,” katanya.
Di tempat yang sama, Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak Agung Suganda mengharapkan, kegiatan tersebut dapat mengakselerasi pelaksanaan kegiatan penandaan dan pendataan ternak di Jabar demi meningkatkan akurasi dan validasi data ternak, serta mempermudah pemantauan data produksi dan mutasi ternak secara real time.
“Mudah-mudahan seluruh rangkaian vaksinasi dan penandaan ternak ini dapat menjadi milestone keberlanjutan kegiatan pengendalian dan penanggulangan PMK menuju Indonesia Bebas PMK," ungkapnya.
Sebelumnya, Pemerintahan Pusat dan Daerah berkolaborasi melaksanakan kegiatan Kick Off Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Tahun 2023 secara nasional yang dipusatkan di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan dan dihadiri Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Sabtu (28/1).
Di Jawa Barat sendiri, kegiatan yang diikuti 29 provinsi tersebut dilaksanakan di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Pengembangan Ternak Sapi Perah (BPTSP) dan Hijauan Pakan Ternak (HPT) Sapi Perah Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. (Alvin Iskandar)
© Copyright 2024, All Rights Reserved