RMOLJabar. Keberadaan UMKM sangat membantu perekonomian di Kota Cirebon. Oleh karena itu keberadaan UMKM harus terus didorong untuk dikembangkan.
"Keberadaan UMKM sangat membantu pertumbuhan ekonomi, termasuk di Kota Cirebon," ungkap Sekda Kota Cirebon Asep Dedi usai pelaksanaan Tax Expo Ciayumajakuning 2019 di salah satu pusat perbelanjaan besar di Kota Cirebon, Jum'at (5/4).
Bahkan di saat krisis ekonomi melanda, eksistensi UMKM justru bisa bertahan dari terjangan krisis tersebut. maka dari itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon terus mendorong agar keberadaan UMKM dibantu, baik dari segi pemodalan maupun pemasaran.
"Tapi kami tentu tidak bisa bergerak sendiri," ungkap Asep.
Keberadaan dana APBD yang terbatas, membuat stakeholder terkait harus ikut turun tangan membantu dan mendorong kemajuan UMKM. Salah satunya yang dilakukan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jabar 2 saat ini.
"Dengan adanya stand gratis selama 3 hari, lumayan. Bisa membantu menjual produk UMKM unggulan dari Kota Cirebon," ungkap Asep.
Langkah yang dilakukan hari ini, menurut Asep, sangat bagus dan patut untuk diapresiasi. Asep pun meminta kepada stakeholder terkait lainnya yang ada di Kota Cirebon agar bisa melakukan hal yang sama.
"Mari kita sama-sama kembangkan UMKM yang ada di Kota Cirebon ini," ungkap Asep.
Sementara itu, Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Pajak Jawa Barat, Yoyok Satiotomo, mengungkapkan jika kegiatan ini baru pertama kali dilakukan di wilayah Ciayumajakuning.
"Melibatkan 4 kantor pelayanan pajak, yaitu kantor pelayanan pajak Cirebon satu dan dua, Kuningan dan Indramayu," ungkap Yoyok.
Melalui kegiatan ini diharapkan UMKM yang ada di wilayah Ciayumajakuning, termasuk di Kota Cirebon bisa lebih maju lagi. [gan]
© Copyright 2024, All Rights Reserved